Segala sesuatu di dunia ini tidak ada yang permanen. Jadi untuk apa kita menyombongkan diri ?

Jadikan segala keberhasilan kita beerkat untuk orang lain. Ingat nasehat orang tua, jangan lupa diri ketika berada di puncak, karena yang beputar akan selalu berputar, berputar perjalanan hidup kita semua.

Jadilah terang di dunia ini, sehingga menyinari kegelapan.

Lebih baik menyalakan sebatang lilin, daripada memaki kegelapan. Jangan berharap orang lain akan menyalakan terang untuk kita, tapi mulailah dari diri masing-masing sehingga terang bisa tercipta untuk kita dan pada akhirnya akan menerangi dunia ini.

Siapa bilang hidup ini tidak adil ?

Kita akan mendapatkan apa yang memang layak kita dapatkan. Jika kita berusaha sedikit, kita pun layak diberi sedikit. Jika kita berusaha lebih banyak, kita pun layak mendapatkan lebih. "We don't always get what we need, we get what we deserve"

Bahagia adalah pilihan

Bahagia tidak selalu ditentukan oleh situasi, tetapi dari pilihan yang kita buat setiap harinya. Apa pun peristiwa yang kita alami, kebahagiaan adalah bagian dari pola pikir kita sendiri.

Apakah uang menjadi prioritas ?

Uang mungkin saja penting, tapi uang bukan segala-galanya dalam hidup ini. Ada cinta, ada harapan, ada kasih sayang yang lebih penting atas semua itu.

25 January 2006

Bahagia seumur hidup ?, Cintailah pekerjaan !!

Aku pernah membaca sebuah buku, dimana ada menyebutkan jikalau ingin berbahagia sehari maka cutilah 1 hari, jika ingin berbahagia selama 3 hari, pergilah berlibur, jikalau ingin bahagia 2 minggu, pergilah bertamasya, jikalau ingin berbahagia seumur hidup "Cintailah pekerjaanmu".

Kadang kita merasa sangat jenuh dengan pekerjaan yang kita lakukan berulang-ulang setiap hari di tempat kita bekerja. Tapi kadang kita juga merasa suka sekali berangkat ke tempat kita bekerja. Apapun tujuannnya bekerja merupakan keharusan bagi setiap orang yang ingin mempunyai uang. Tanpa kerja tidaklah akan menghasilkan uang.

Uang, itulah inti dari kehidupan sehari-hari manusia. Tanpa uang, siapa kita ??, tidak tahu apakah yang ditulis ini benar atau ngak, yang pasti kenyataannya memang begitu. Orang begitu menghargai waktu demi uang, tetapi apakah bisa sebaliknya?, menghargai uang demi waktu?. Saya kira tidak.

Orang berkata, kebahagiaan tidaklah mesti dengan uang yang banyak, benarkah itu?, Saya tidak tahu jawabannya. Yang saya tahu dengan uang kita paling tidak bisa bahagia, dan dengan bekerja kita bisa ber-uang. Jadi kalau kita gamnbarkan ya kayak ini :

Bahagia => uang
Uang => kerja

jadi ya :

Bahagia == ==> kerja ^_^ ya kan.........

Aku ngak tahu yang terjadi pada diriku, yang pasti saya tahu kalau saya sekarang sedang bekerja, tetapi saya ngak tahu apakah saya sudah termasuk ber-bahagia. Saya menikmati pekerjaan saya sebagai programmer. Dan itu menyenangkan, walaupun kadang merasa malas sekali melakukan proramming. Hidup semakin susah, karena negeriku adalah negeri susah, negeri garong, mau apa lagi?, mau protes kepada siapa??, kepada Tuhan?, atau menyalahkan ibu kita yang telah memunculkan kita??, Ngak....ngak mungkin. Yang ada kita harus terus bertahan menghadapinya, walau apa pun yang akan terjadi. Kalau tidak, jadilah kita sebagai sampah.

Lihatlah wajah negeri ini, lihatlah pemerintahnya, lihatlah masyarakatnya, lihatlah harga2 barangnya, lihatlah keadaan jalan rayanya, lihatlah semua yang bisa kita lihat sepanjang hari dari saat kita pagi2 berangkat kerja sampai kita pulang dari kerja, dan renungkanlah pada waktu kita tidur, sambil bertanya-tanya dalam hati : "Saya mau jadi apa di negeri ini, mau apa hidup di negeri ini", dengan begitu paling tidak akan tertanam di alam bawah sadar kita, yang akan memicu alam sadar kita. Berjuanglah, sukseslah cause, that we right !!. Sukseslah Negeriku, sukseslah semua makhluk yang ada di dunia ini.

13 January 2006

2006, Dengan Penuh Pengharapan & Perkembangan

Tak terasa tahun 2006 telah mengunjungi kita dan meninggalkan sejuta kenangan di tahun 2005 yang penuh suka dan duka. Bagaimanapun juga kita berharap semoga di tahun ini kita bisa menimba pengalaman yang telah terjadi di tahun 2005. Yakinkanlah bahwa hari ini adalah hari yang lebih menyenangkan dari hari-hari kemarin yang telah kita lewati bertahun-tahun. Dulu waktu kita kecil kita baru belajar berjalan, belajar membaca, berhitung, belajar naik sepeda dll-nya. Kalau tidak leih baik kenapa sampai hari ini kita bisa bekerja, bisa berpikir bisa berpendidikan, bisa mencari uang dan lain sebagainya. Yakinlah dengan seyakin yakinnya!!

Tengoklah hidup kita dari kecil sampai sekarang ini kita ada di sini, berapa lama waktu yang telah kita langkahkan. Hitunglah dengan tangan !, berapa kali kita tidur dan bangun dalam jangka waktu itu. Dan mengapa kita bisa menjalaninya???. Itulah karunia yang telah diberikan oleh yang di Atas untuk kita semua, sebagai makhluk yang berakal!, dan berkembang!. Ya....berkembang, karena kita memiliki otak, otak yang harus selalu membuat kita berkembang, dan berkreatifitas. Namun perkembangan itu sering terhambat, oleh karena ulah kita sendiri juga. otak kita jugalah kadang yang membuat kita tidak berkembang. Kita memerintahkan otak supaya kita takut berkembang, dan berkreatifitas.

Tahukah bahwa setiap manusia memiliki pikiran bawah sadar??. Seorang pakar di bidang pikiran, pada bukunya mengatakan bahwa pikiran bawah sadar bekerja mirip dengan suatu jaringan komputer (network) yang terdiri dari sangat banyak komputer (baca: proses berpikir/program). Setiap komputer ini ada yang saling berbagai resource dan ada yang menutup diri tidak mau berbagi resource. Setiap komputer ini saling mempengaruhi.
Kita bisa "mencoba" untuk merasa berubah. Kita bisa menggunakan kekuatan kehendak (will power) kita. Kita bisa datang ke berbagai seminar, membaca berbagai buku, mendengarkan kaset-kaset motivasi, dan setelah itu, untuk beberapa saat, kita merasa lebih mampu mengendalikan diri dan lebih fokus. Meskipun demikian kita tetap tidak bisa berubah atau mengalami empowerment bila tidak mendapat dukungan pikiran bawah sadar kita. Inti perubahan adalah kita harus mengganti program-program negatip yang ada di pikiran bawah sadar kita dengan program yang positip.

Mengapa kita perlu mengganti program negatip dengan yang positip? Karena program mental yang ada di pikiran bawah sadar adalah program lama – program yang akan menolak setiap informasi yang tidak sejalan dengan informasi yang telah tersimpan sebelumnya. Sesuai dengan cara kerja pikiran, semakin lama suatu program "menetap' di pikiran bawah sadar maka semakin kuat program itu. Salah satu hukum penting yang berhubungan dengan pikiran yaitu bila terjadi konflik antara pikiran sadar dan pikiran bawah sadar maka yang menang adalah pikiran bawah sadar.

Satu hal yang luar biasa mengenai program ini adalah bahwa setiap program bertindak seperti mahluk hidup yang mempunyai kehidupan sendiri. Saat kita akan mengganti program lama dengan yang baru, program lama ini akan melawan dengan segala cara untuk bisa bertahan "hidup". Itulah sebabnya mengapa orang biasanya sulit untuk melakukan perubahan.

Seorang pakar di bidang pikiran, mengatakan bahwa pikiran bawah sadar bekerja mirip dengan suatu jaringan komputer (network) yang terdiri dari sangat banyak komputer (baca: proses berpikir/program). Setiap komputer ini ada yang saling berbagai resource dan ada yang menutup diri tidak mau berbagi resource. Setiap komputer ini saling mempengaruhi.

Sebuah komputer menerima input dan mengeluarkan output. Untuk mengubah output, kita mesti mengubah input atau mengubah program. Prinsip ini berlaku untuk pikiran bawah sadar. Kalau kita hanya mengubah input maka kualitas output dibatasi oleh program yang digunakan. Jika programnya buruk maka meskipun input diubah maka output tetap tidak bisa maksimal. Saat kita mencoba mengubah suatu pola perilaku atau cara berpikir dengan hanya mengubah input tanpa mengubah program yang ada di bawah sadar maka cepat atau lambat program lama ini akan memicu ulang pola perilaku dan cara berpikir yang lama. Dalam hidup, sering kali lebih mudah bagi kita untuk mengubah program dari pada mengubah input secara permanen.

Jadi, pikiran bawah sadar bisa kita manfaatkan untuk pegembangan diri kita, kadang kita pernah mencari sesuatu barang yang ngak tahu kita menaruhnya ke mana, yang semakin kita cari semakin kita ngak ketemu, tahu-tahu pas kita ngak mencarinya, tahu-tahunya kita jadi ingat barang tersebut ada dimana...???!!! Pernah mengalaminya??. Pikiran bawah sadar kita jauh lebih besar volumenya dari pikiran sadar kita.... Bayangkanlah kalau ilmu yang dimiliki kita cuma 10% dari pikiran sadar kita, sisanya ke mana??, Mari kita cari tahu dan menggalinya..!!!